Expedisi Gunung Manglayang Bandung
Halluu Guys :)
Kembali lagi ke cerita gue yang udah lama perjalanan gue jarang di publikasikan karna sedang menjalankan beberapa pekerjaan main yang tidak bisa di ceritakan haha.
So minggu kemaren gue coba berexpedisi ke sebuah gunung dekat rumah yang memiliki ketinggian 1818MDPL, banyak sekali hal yang gue dapat dalam melakukan expedisi ini .
Jadi kegiatan ini udah lama di rencanakan tetapi waktu nya saja yang kurang pas !!!
expedisi ini di mulai dari belakang gunung manglayang lebih tepat nya di daerah Palintang
dari situ kita berjalan menyusuri lembah, mengamati pohon pohon yang ada di sekitar dan belajar tentang navigasi darat.
seperti hal nya gue selalu membawa peralatan yang sering di butuhkan mulai dari :
1.Tenda
2.Flysheet
3.Golok
4.Piso
5.Guiter
6.Tali Prusik
7.Hadlamp/lampu tenda
8.Sleeping Bag
9.Cerrier/Tas
10.Sepatu
11. Pakaian
12.Logistik
Jadi itu semua adalah seperangkat alat pelaminan ehhh seperangkat alat pendakian gue yang selalu di bawa , yaa sisa nya sih itu pribadi wkwk
hari pertama kita berajalan meyusuri jalan setapak yang perlahan mulai tertutup oleh semak semak jadi ya kita harus hati hati jangan sampai salah jalur dan berkemah di pertengahan gunung Palintang dan manglayang .
yap semalam kita membuat api ungun , tau ga kalo api ungun itu memiliki manfaat di alam bebas , api ungun itu selagi berguna untuk membuat makanan (masak) api ungun juga dapat menjaga kita dari binatang binatang yang ada di alam bebas , dan membuat hangat suasana di tempat berkemah
membuat api ungun kita pun harus bisa membaca lokasi api tersebut jangan sampe niat nya membuat api malah kebakaran yang ada hahaha.
Sebenarnya membuat api itu gampang- gampang susah apa lagi kalo kita sudah mendapat bahan bakar / kayu yang basah beuh sangat sulit
jadi di sini gue juga mau bagi beberapa tips membuat api di alam bebas
1. Buatlah Lubang atau gali lah tanah dengan ukuran yang di inginkan , hal ini di lakukan agar api tidak merembet atau melebar ke bagian lain agar tidak ingin terjadi nya hal yang tidak di ingin kan
jika anda tindak ingin menggali tanah bisa juga mengumpulkan batu di pinggir pinggir supaya melingkar.
2. Setelah selesai kalian bisa mecari kayu atau ranting untuk bahan pembakan pertama supaya cepat terbakar potong kayu kayu besar menjadi kecil atau bisa menggunakan ranting kering.
3. setelah menyala usahan api tersebut mempuyai pentilasi jangan sampai tertutup oleh batu atau kayu yang akan di bakar
4. usahakan api tetap menyala dan tumpukan kayu menyilang agar terbakar rata .
Oke itu lah tips dari gue untuk membuat api di alam bebas , kembali ke cerita gue
setelah api menyala , kita pun mulai membuat nasi karna lapar hahaha
badanpun mulai dingin oleh cuaca yang lumayan extrime bagi gue , karna di musim kemarau ini biasanya udara sangat dingin , beda halnya dengan musim hujan
setelah semua nya matang kitapun makan alakadarnya guys hahaha
Mentari sudah menyinari bumi lagi dan perlahan dia mulai menampilkan cahayanya dari sudut sudut kota , kita pun kembali berkemas dan mengumpulkan sampah sampah bekas kita tadi malam ,
sebagai penikmat alam kita pun harus menjaganya . banyak sekali orang yang katanya pecinta alam tapi mereka tidak mencitai nya , sekarang dimana mana banyak samapah ,walaupun banyak sampah bekas orang , bawa lah sampah bekas mu sendiri okeeee.. jadi lahh pendaki cerdas bukan hanya menjadi pendaki yang hanya menikmati keindahan tuhan lalu mengotorinya begitu saja ..
setelah berkemas kita pun kembali berjalan menuju tempat wisata batu kuda
di sana banyak sekali pohon pinus .
oh nya untuk kalian yang ingin ke tempat wisata ini kalian hanya membayar Rp.10.000,- untuk tiket masuk dan Rp.5.000,- untuk biaya parkir motor .
di tempat ini kalian akan di beri fasilitas seperti wc umum , warung makanan , sewa hammock , dll
ya jadi mungkin hanya segitu yang bisa gue ceritain...
terimakasih sudah membaca dan jangan lupa share ke temen temen dan kasih kami tanggapan di kolom komentar nya oke :)
Komentar
Posting Komentar